SENAYAN POST - Tentara bayaran Rusia kelompok Wagner mengklaim telah merebut Kota Bakhmut dari pasukan Ukraina pada Sabtu, 20 Mei 2023.
Sebelumnya, tentara bayaran Rusia Wagner ini telah dipukul mundur oleh pasukan Ukraina dalam pertempuran berdarah di Kota Bakhmut.
Direbutnya Kota Bakhmut dari pasukan Ukraina ini diumumkan oleh pemimpin tentara bayaran Rusia Wagner, Yevgeny Prigozhin belum lama ini.
Baca Juga: Pangeran MBS Terima Presiden Suriah Bahas Penyelesaian Krisis Regional
Prigozhin menyatakan bahwa pasukannya berhasil mendorong Kyiv keluar dari kota tersebut, tepatnya di area pembangunan terakhir.
Ia juga mengklaim hadiah besar pertama Moskow selama lebih dari 10 bulan.
Tapi rasa kemenangan bagi Rusia tampaknya akan cepat berlalu.
Baca Juga: Pemain Asing Ini Ungkap Sulitnya Main Bola di Liga 1 Indonesia
Pengumuman itu dikeluarkan setelah sepekan di mana pasukan Ukraina membuat keuntungan paling cepat selama enam bulan di sisi utara dan selatan Bakhmut, yang menurut Prigozhin menempatkan pasukannya di dalam kota dalam risiko pengepungan.
Prigozhin, yang telah berulang kali mengecam militer reguler Rusia karena meninggalkan wilayah yang direbut sebelumnya oleh anak buahnya.
Ia mengatakan pasukannya sendiri sekarang akan mundur dari Bakhmut dalam lima hari untuk beristirahat, menyerahkan reruntuhan kota itu kepada militer reguler.
Baca Juga: 10 Menit Lebih Cepat, Simak Link Nonton Dr Romantic 3 Episode 8 Sub Indo Tayang Malam Ini
"Hari ini, pukul 12 siang, Bakhmut benar-benar diambil," kata Prigozhin dalam sebuah video sebagaimana dilansir SenayanPost.com dari Reuters pada 21 Mei 2023.
Dalam video tersebut dia muncul dengan seragam tempur di depan barisan pejuang yang memegang bendera Rusia dan spanduk Wagner.
Artikel Terkait
Realis John Mearsheimer Sebut China Diuntungkan dalam Perang Rusia Ukraina, Kenapa?
Ibu Kota Ukraina Diserang Rusia Pakai Pesawat Tanpa Awak Sebanyak 3 Unit
CIA Desak Orang Rusia untuk Menghubungi Layanan Ini, Moskow Siagakan Mata-mata
Perang Rusia Ukraina: Pasukan Zelenskiy Terus Maju ke Bakhmut, Tentara Bayaran Wagner Makin Terpojok
Satu Tahun Lebih Perang di Ukraina Belum Berakhir, Pemimpin G7 Sepakat Tambah Sanksi untuk Rusia