Khusus Tahun Ini Ada Larangan Baru Bagi Jamaah Haji Indonesia, Bisa Dihukum Pihak Keamanan Arab Saudi

- Rabu, 24 Mei 2023 | 17:39 WIB
Ilustrasi jamaah haji.
Ilustrasi jamaah haji.

SENAYANPOST - Jamaah haji Indonesia kloter pertama sudah diterbangkan menuju Arab Saudi, dari Embarkasi Surabaya.

Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Agama menjelaskan, jamaah haji memerlukan fisik yang prima sehingga mereka harus selalu memperhatikan aspek kesehatan selama di perjalanan, di Arab Saudi, hingga nantinya kembali ke Tanah Air.

"Jangan terlalu memaksakan diri dalam beraktivitas, termasuk beribadah sunah, terlebih bila merasa kesehatannya tidak memadai," kata Yaqut Cholil Qoumas dikutip dari Antara.

Kondisi di Arab Saudi, lebih lanjut Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan, berbeda dengan di Indonesia. Cuaca di Arab Saudi jauh lebih panas ketimbang Indonesia sehingga seluruh peserta jamaah haji harus dapat menyesuaikan diri.

Baca Juga: Ulang Tahun Jakarta ke 496 Masuk Ancol Gratis, Begini Syaratnya

Pemerintah juga telah menyiapkan para petugas, untuk memberikan layanan kesehatan bagi jamaah haji yang berangkat ke Arab Saudi.

"Jangan sungkan untuk bertanya atau berkonsultasi jika ada keluhan terkait kesehatan. Telah disiapkan juga para petugas yang akan memberikan pelayanan, pelindungan, dan pembinaan kepada jamaah haji," bilang Yaqut Cholil Qoumas.

Selain itu sebagai Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas melarang jamaah haji Indonesia membawa atribut partai politik atau organisasi selama melaksanakan ibadah haji di Arab Saudi.

"Meski ini sudah masuk tahun politik, tidak perlu membawa atribut-atribut partai atau organisasi," beber Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Juga: Moxa Tawarkan Pinjaman Uang Hingga Rp500 Juta kepada UMKM, Syaratnya Juga Mudah

Lebih lanjut Yaqut Cholil Qoumas meminta kepada jamaah haji untuk manfaatkan kesempatan berhaji dengan baik, dan hanya fokus pada ibadah di Arab Saudi, terlebih kesempatan berhaji diimpikan oleh seluruh umat Islam di dunia, khususnya Indonesia.

Maka dari itu, Yaqut Cholil Qoumas meminta jamaah haji untuk menghindari membawa barang bawaan yang tidak ada kaitan dan tidak mendukung mereka dalam beribadah.

"Apalagi atribut dibawa untuk foto-foto di area Masjidilharam atau Masjid Nabawi. Bila tertangkap pihak keamanan Arab Saudi, bisa terkena hukuman," bilang Yaqut Cholil Qoumas.

Jamaah haji juga diingatkan dilarang membawa segala bentuk jimat, sebab bisa terkena pasal syirik di Arab Saudi dengan hukuman berat.

Halaman:

Editor: Hanggi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Kehilangan Tasbih Hadiah dari Prof. Ali Jum’ah

Minggu, 28 Mei 2023 | 00:23 WIB

Opini: Mencari Tuhan di Ka'bah

Selasa, 9 Mei 2023 | 17:24 WIB

HUT BIN, Dalil Intelijen dalam Al Qur’an

Senin, 8 Mei 2023 | 20:54 WIB

Opini: Doa Sapu Jagad di Raudhah

Senin, 8 Mei 2023 | 06:05 WIB
X