Anies Baswedan Resmi Gandeng Cak Imin Jadi Cawapres, SBY Akui Kecewa soal Ini

SENAYAN POST - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar konferensi pers menyusul penetapan calon wakil presiden (cawapres) untuk Anies Baswedan belum lama ini.

Menurut SBY, langkah Partai NasDem dan Anies Baswedan dengan menggandeng Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai cawapres adalah langkah yang sangat kasar dan tidak patut.

Sebelum pengumuman pasangan capres dan cawapres Anies Baswedan dan Cak Imin, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) digadang-gadang sebagai cawapres untuk mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca Juga: Link Nonton Bleach Thousand Year Blood War 2 Episode 22 Sub Indo, Lengkap dengan Prediksi!

"Saya mengerti, kita semua mengerti, politik itu memang penuh siasat, penuh taktik, dan caranya banyak," kata SBY dalam konferensi pers yang digelar pada 1 September 2023.

"Tetapi saya tidak menyangka kalau tindakan itu sejauh ini, menurut saya, melebihi batas kepatutan moral dan etika dalam politik," lanjutnya.

"Ya, kasar, kalau bisa menggunakan istilah Bahasa Inggris 'it's really ugly'," tambahnya.

Baca Juga: Prabowo 'Ditinggal' Muhaimin Iskandar Usai Deklarasi Cawapres Anies Baswedan: Rakyat Tidak Bodoh

Menyusul manuver Partai NasDem, SBY mengingatkan kader Demokrat untuk tidak menempuh cara-cara berpolitik demikian.

Kemudian ia bercerita kalau sudah ada beberapa orang terdekat yang mengingatkannya.

"Sebenarnya, beberapa teman sudah mengingatkan saya agak lama, baik dari kalangan kader Demokrat maupun dari luar," ujarnya.

Baca Juga: Akhirnya PT Astra Honda Motor Buka Suara tentang Fenomena Rangka eSAF

"Begini, 'Pak SBY benar-benar percaya kepada orang itu, atau kepada orang-orang itu?'," tambahnya.

Menanggapi rumor demikian, SBY masih berprasangka baik dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan.