Oleh; Falih Vava, Pegiat Ziarah Ulama dan Aulia
“Anak yang hebat pasti lahir dari sosok ibu yang luar biasa.” Demikian pepatah berkata.
Sewaktu momen liburan bulan Syawal kemarin, kami sengaja menelusuri kota Beni Suef bersama para sahabat. Sekitar 2,5jam perjalanan dari ibu kota Cairo ke arah Selatan. Rasa penasaran yang cukup lama, akhirnya terjawab ketika memasuki kampung Dallas, Markaz Nasser, Provinsi Beni Suef, kampung masa kecil Imam Bushiri.
Tepat di waktu dzuhur kami sampai di makam Ibunda Imam Bushiri, Sayyidah Suwaelhah usai ditunjukkan segerombolan anak-anak kampung setempat dan kami sangat terkesan saat melihat makam Sayyidah Suwaelhah yang masih sangat terawat, tepat berada dibawah pohon rindang dengan sambutan kicau riang burung di dahan.
Sang juru kunci, Adel Abdullah, menyambut hangat kehadiran kami mempersilahkan masuk area makam, darinya pula kami banyak mendapatkan banyak cerita masa lampau yang turun temurun, termasuk pengalaman spiritual keluarganya dengan Sayyidah Suwaelhah.
Ditengah obrolan, kami penasaran dengan dua batang pohon besar dibungkus kain menjulang ke atas menembus langit-langit makam, iseng-iseng kami nanya:
“Dua pohon besar ini dibiarkan menembus langit-langit makam, kenapa tidak ditebang saja?”