Prabowo Subianto dan Cak Imin Punya Kans Maju di Pemilu 2024, Ini Penjelasan Pengamat Politik

SENAYAN POST - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menurut sejumlah pengamat memiliki kans menjadi pasangan capres dan cawapres yang saling melengkapi di Pemilu 2024.

Jelang Pemilu 2024, menurut Muhamad Iksan dari Paramadina Public Policy Institute, Prabowo Subianto dan Cak Imin selain bisa saling melengkapi juga memperkuat elektabilitas.

Berdasarkan data sebelumnya, Prabowo Subianto selalu tidak berhasil merebut suara di Jawa Tengah dan Jawa Timur dan dinilainya bisa dibantu oleh sosok Cak Imin di Pemilu 2024.

Baca Juga: Usulan Prabowo Subianto soal Perang Rusia Ukraina Tuai Kritikan, Dedi Mulyadi: Para Buzzer Sibuk

"Kombinasi keduanya juga saling melengkapi dari sisi dukungan elektoral," kata Muhamad Iksan pada 6 Juni 2023, dikutip SenayanPost.com dari Antara.

Dengan adanya dukungan dari PKB, tidak mustahil Prabowo akan mendapat suara lebih banyak untuk Pilpres mendatang.

"Sejarah dua kali pilpres mencatat Prabowo selalu tidak berhasil mengambil dukungan penuh di kedua daerah lumbung suara pemilih, yaitu Jawa Tengah dan Jawa Timur," ungkapnya.

Baca Juga: Gen Halilintar Datang ke Gender Reveal Anak ke-2 Aurel Hermansyah, Tebakannya Banyak yang Salah!

Diketahui, kedua provinsi itu banyak sekali kantong suara dari PKB yang diikuti oleh PDI Perjuangan.

Sementara itu, Gerindra berada di posisi ketiga.

"Berdasarkan survei itu, PKB menempati urutan pertama di atas PDI Perjuangan dan Gerindra dengan dukungan responden mencapai 31,2 persen," ungkapnya.

Baca Juga: Spoiler Awal One Piece Chapter 1086: Terungkapnya Nama-nama Gorosei, Ada yang Mirip Mikhail Gorbachev!

Iksan mengungkapkan jumlah persentase suara partai untuk PDI Perjuangan dan Gerindra di dua daerah itu.

"Berbanding dengan 25,6 persen dan 18,8 persen," lanjutnya.