SENAYANPOST - Dubes RI untuk Bulgaria merangkap Albania dan Makedonia Utara, Iwan Bogananta, menjadi Dubes RI pertama yang melakukan kunjungan kerja ke Nusantara.
Sebelum berkunjung ke IKN, Dubes Iwan melakukan pertemuan di Kantor Otorita IKN (OIKIN), di Menara Mandiri II, Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut, Dubes Iwan membawa para calon investor untuk berdiskusi dengan Sekretaris Utama OIKN, Bapak Achmad Jaka Santos, mengenai peluang dan ketentuan berinvestasi di IKN.
Dari diskusi tersebut disampaikan bahwa dari sisi pengusaha, penting untuk mendapatkan hasil investasi dalam jangka pendek, mengenah, dan panjang.
Sekretaris Utama OIKN sampaikan agar pertanyaanpertanyaan tersebut perlu disampaikan secara resmi melalui Letter of Intent.
Diskusi Bersama Sekretaris Utama OIKN, menjadi bekal untuk kunjungan kerja ke IKN untuk memenuhi undangan pertemuan dengan Kepala Otorita IKN, Bapak Bambang Susantono.
Kunjungan tersebut menunjukan keseriusan Dubes Iwan beserta seluruh staf KBRI Sofia dalam mendukung program Pemerintah RI.
Hal ini penting, karena dapat memberikan gambaran riil mengenai perkembangan pembangunan IKN yang akan meningkatkan kredibilitas dalam mensosialisasikan IKN kepada publik di negara akreditasi, sekaligus dalam menarik investor asing ke IKN.
"Kita harus tahu dulu kondisi riil di lapangan agar bisa menjelaskan secara komprehensif ke calon investor," ungkap Dubes Iwan.
Selain itu, Dubes Iwan juga sampaikan bahwa Duta Besar RI dan Perwakilan RI di luar negeri mempunyai peran vital, dalam membantu Pemerintah RI mengajak pengusaha asing tidak hanya untuk investasi ke IKN, tetapi juga untuk merelokasi bisnis atau kantornya ke IKN.
"Saya banyak bicara dengan para investor besar di negara akreditasi dan mereka sangat siap untuk berperan serta dalam investasi ke Indonesia," tegas Dubes Iwan kepada Kepala Otorita IKN.
Sementara itu, Bambang Susantono. Kepala Otorita IKN sangat mengapresiasi kedatangan Dubes RI, pihaknya mengaku sangat senang dengan kunjungan seperti ini, dan berharap seluruh Duta Besar Indonesia dapat turut membantu Pemerintah RI mempromosikan Ibu kota Nusantara.
Lebih lanjut Kepala Otorita menyampaikan akan memberikan materi sosialisasi mengenai IKN kepada KBRI Sofia.
Dalam hal ini, KBRI Sofia akan aktif mendiseminasikan informasi mengenai dua hal, yakni pertama, Nusantara sebagai sebuah Sustainable Forest City yang mematuhi semua kerangka dan hukum internasional di bidang lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.
Artikel Terkait
Warga Ukraina Berhasil Jatuhkan Drone Rusia, Pakai Senjata Berusia Ratusan Tahun
Digempur Berbulan-bulan, Kota Bakhmut Ukraina Hampir Dikepung Rusia
Bertemu Menteri KKP, Dubes RI untuk Bulgaria Bahas Potensi Kerjasama Sektor Perikanan dan Kelautan
Moskow Tuding Amerika Serikat 'Tangan Tak Terlihat' dalam Perang Rusia dan Ukraina