Biksu Ini Cerita Soal Jumlah Sendal yang Digunakan ketika Jalan Kaki dari Thailand ke Magelang

SENAYANPOST - Sebanyak 32 biksu jalan kaki dari Thailand ke Candi Borobudur, Magelang menjadi sorotan publik Tanah Air.

Bahkan setiap melewati kabupaten, para biksu tersebut dikawal dan disambut oleh masyarakat yang dilewati.

Ritual perjalanan jalan kaki yang dilakukan para biksu tersebut disebut dengan Thudong, karena jauh dan lamanya waktu tempuh, sehingga banyak cerita atau kisah unik.

Seperti akun TikTok buddhazine berbagi video wawancara bersama seorang biksu yang berasal dari Indonesia. "Habis berapa alas kaki ini selama perjalanan?" tanya seseorang di belakang kamera.

Baca Juga: Denny Indrayana Sebut Jokowi Cawe cawe di Pemilu 2024 'Berdampak' ke Partai Demokrat dan Anies Baswedan

"Saya sandal tiga, satu hilang," kata biksu tersebut dengan dibarengi tawa.

Ia lalu mengatakan tak tahu di mana sandal itu hilang. "Nggak tahu, jatuh sih nggak mungkin, tapi ya udahlah," kata biksu tersebut dengan tersenyum.

Disebutkan rata-rata biksu menghabiskan 2-3 alas kaki dalam perjalanan tersebut. Alas kaki itu akan diganti ketika sudah hancur.

"Rata-rata dua tiga dia (sandal) hancur," jelas biksu tersebut.

Baca Juga: Sinopsis Buku 'Why Nations Fail: The Origins of Power, Prosperity, and Poverty' Karya Daron Acemoglu

Unggahan ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.

"Hahaha, nggak apa-apa korban sandal, yang penting ibadah lancar," komentar seorang warganet.

"Saya pun gitu, Jumatan sandal hilang," tulis warganet lain di kolom komentar.

Sebelumnya, para biksu berjalan dari Thailand hingga melewati Malaysia dan Singapura. Setelah itu, mereka menaiki kapal laut hingga Batam dan terbang ke Jakarta menggunakan pesawat.