Pemerintah Siapkan Situs untuk Penyaluran subsidi Motor Listrik

- Rabu, 22 Maret 2023 | 23:04 WIB
Pemerintah total mensubsidi 6 motor listrik sebesar Rp 7 juta hingga 9 jutaan. (Gesit Indonesia)
Pemerintah total mensubsidi 6 motor listrik sebesar Rp 7 juta hingga 9 jutaan. (Gesit Indonesia)

SENAYANPOST - Pemerintah setuju untuk memberikan subsidi motor listrik, guna mendukung program tersebut Kementerian Perindustrian siapkan situs Sisapira.

Menurut Taufiek Bawazier, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin mengatakan, perusahaan produsen motor listrik sudah bisa mendaftarkan produk motor listrik ber-TKDN 40 persen, dalam program bantuan pembelian motor listrik melalui lama tersebut.

“Perusahaan sudah bisa mendaftarkan peserta program untuk sepeda motor, kita berikan satu website, Sisapira, Sistem Informasi Pemberian Bantuan Pembelian Kendaraan Listrik Roda Dua,” ungkap Taufiek Bawazier dalam konferensi pers di Jakarta.

Lebih lanjut Taufiek menjelaskan melalui laman tersebut, industri sudah bisa mendaftarkan, menyampaikan data produksi, model, dan juga tipe, termasuk nomor rangka, hingga sertifikat TKDN ke sistem. Nantinya, akan ada proses verifikasi dengan informasi data penerima subsidi.

Baca Juga: Subsidi Motor Listrik, Bikin Perusahaan Motor Listrik Mau Pakai Komponen Lokal

“Jadi penerima manfaatnya sudah jelas. Jadi di situ nanti dealer akan merujuk Nomor Induk Kependudukan yang terdaftar di situ, dia berhak mendapatkan diskon yang sudah ditetapkan,” katanya.

Taufiek mengatakan sistem Sisapira sudah siap digunakan per 20 Maret 2023. Taufiek menuturkan hingga saat ini sudah ada 8 perusahaan industri KBLBB roda dua dengan 13 model kendaraan yang telah memiliki sertifikasi TKDN di atas 40 persen.

Ke delapan perusahaan itu yakni PT Wika Industri Manufaktur, PT Terang Dunia Internusa, PT Smoot Motor Indonesia, PT Volta Indonesia Semesta, PT Juara Bike, PT Triangle Motorindo, PT Artas Rakata Indonesia dan PT PT Hartono Istana Teknologi.

“Sistem sudah siap dilakukan, jadi nanti teman-teman industri manufaktur sudah bisa mengakses dan ini sebagai bagian dari percepatan yang disampaikan Pak Menko dan Bu Menkeu,” pungkasnya.***

Editor: Hanggi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X