Mahfud MD dan PPATK Dilaporkan MAKI Buntut Transaksi Mencurigakan Rp349 triliun: Nggak Apa-apa

- Minggu, 26 Maret 2023 | 13:52 WIB
Menko Polhukam, Mahfud MD menyatakan kesiapannya untuk dipanggil DPR RI terkait Rp349 triliun bersama PPATK yang diduga hasil TPPU. (Tangkapan layar YouTube Kemenko Polhukam RI)
Menko Polhukam, Mahfud MD menyatakan kesiapannya untuk dipanggil DPR RI terkait Rp349 triliun bersama PPATK yang diduga hasil TPPU. (Tangkapan layar YouTube Kemenko Polhukam RI)

SENAYAN POST - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD menegaskan dirinya siap untuk memberikan penjelasan terkait transaksi mencurigakan di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sejumlah Rp349 triliun.

Tidak hanya itu, Mahfud MD bersama dengan PPATK juga siap karena sebelumnya dilaporkan MAKI terkait dokumen Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Mahfud MD mengungkap bahwa dirinya dan PPATK akan dipanggil menghadap DPR RI pada Rabu, 29 Maret 2023.

Baca Juga: Apakah Pemilu 2024 Bisa Ditunda? Ini Jawaban dari Menko Polhukam Mahfud MD

"Pokoknya, saya Rabu datang, nanti yang ngomong-ngomong keras juga supaya datang," kata Mahfud MD pada 25 Maret 2023, dikutip SenayanPost.com dari Antara.

Menko Polhukam itu menegaskan bahwa ia memang dipanggil oleh DPR RI terkait Rp349 triliun.

"Iya, kan nanti saya hari Rabu diundang ke sana," lanjutnya.

Baca Juga: Kemenkeu Diterpa Isu Tak Sedap, Mahfud MD Sebut Punya Semangat yang Sama dengan Sri Mulyani

Kabarnya, Mahfud dan PPATK belum lama ini dilaporkan oleh Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) ke Bareskrim Polri.

Mahfud justru mengatakan bahwa itu adalah hal yang baik untuk dilakukan.

"Enggak apa-apa, bagus dilaporkan," ungkapnya.

Baca Juga: Mahfud MD Ungkap Asal Mula Transaksi Rp300 Triliun di Kemenkeu, Sebut Ada 160 Laporan Lebih

Dalam kesempatan itu, Mahfud menjelaskan bahwa pemerintah bukan bawahan dari DPR.

"Uji logika dan kesetaraan juga. Jangan bilang pemerintah itu bawahan DPR, bukan," jelasnya.

Halaman:

Editor: Yuda Alexander

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Opini: Bung Karno, Tito, dan Ekonomi Pancasila

Selasa, 6 Juni 2023 | 10:14 WIB
X