Fakta Baru Pemecatan Guru SMK Telkom Cirebon Usai Kritik Ridwan Kamil di Medsos

- Kamis, 16 Maret 2023 | 15:05 WIB
SMK Telkom Cirebon ungkap alasan memberhentikan seorang guru setelah viral kritik Gubernur Jabar, Ridwan Kamil. (Antara/Khaerul Izan)
SMK Telkom Cirebon ungkap alasan memberhentikan seorang guru setelah viral kritik Gubernur Jabar, Ridwan Kamil. (Antara/Khaerul Izan)

SENAYAN POST - SMK Telkom Sekar Kemuning, Cirebon akhirnya buka suara terkait pemecatan salah satu gurunya, Muhammad Sabil Fadhilah usai dirinya berkomentar di kolom Instagram Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Wakasek Kurikulum dan SDM SMK Telkom Sekar Kemuning, Cirebon, Cahya Haryadi buka suara setelah insiden dengan Ridwan Kamil ini viral dan mengungkapkan bahwa pemecatan Sabil Fadhilah tersebut berdasarkan rekam jejak sebelumnya.

Pihak SMK Telkom Sekar Kemuning, Cirebon mengungkapkan bahwa Sabil Fadhilah telah mendapat dua surat peringatan atau SP sebelum akhirnya dipecat karena berkomentar di medsos Ridwan Kamil.

Baca Juga: Aktris Senior Nani Wijaya Tutup Usia ke-81, Cahya Kamila: Mohon Dimaafkan Segala Kesalahan

"Pengakhiran hubungan kerja bukan karena kasus etik guru kali ini saja, namun ini merupakan sebuah rangkaian," kata Cahya Haryadi pada 16 Maret 2023, dikutip SenayanPost.com dari Antara.

Cahya mengungkapkan bahwa Sabil menerima SP pertamanya pada akhir 2021.

"Kami keluarkan SP pertama pada September 2021, di mana yang bersangkutan melanggar etik guru," ungkapnya.

Baca Juga: APA alias Amanda Laporkan Mario Dandy Satrio Atas Pencemaran Nama Baik, Pengacara: Tidak Menutup Kemungkinan..

Tak lama setelah itu, Sabil mendapat SP keduanya pada Oktober 2021 karena merokok di ruang guru.

Tidak hanya itu, Cahya mengungkapkan bahwa Sabil pernah mematikan CCTV agar tidak kedapatan merokok.

"Pada bulan Oktober 2021, SP kami keluarkan lagi dan masih masalah etika, yaitu merokok di ruang guru, ada CCTV yang mengontrol tapi oleh yang bersangkutan dimatikan," jelasnya.

Baca Juga: 2 Pembocor Terpercaya Manga One Piece Pergi Hiatus dan Sisakan Redon, Begini Reaksi dari Nakama

Sementara itu, mantan guru SMK Telkom Sekar Kemuning, Muhammad Sabil Fadhilah mengakui bahwa dirinya memang sudah mendapat dua surat peringatan sebelumnya.

"Iya (pernah mendapatkan dua kali SP)," kata Sabil.

Halaman:

Editor: Yuda Alexander

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X